Selasa, 24 Oktober 2017

Apa itu Visual Basic.NET ?


Microsoft Visual Basic .NET adalah sebuah alat untuk mengembangkan dan membangun aplikasi yang bergerak di atas sistem .NET Framework, dengan menggunakan bahasa BASIC. Dengan menggunakan alat ini, para programmer dapat membangun aplikasi Windows Forms, Aplikasi web berbasis ASP.NET, dan juga aplikasi command-line. Alat ini dapat diperoleh secara terpisah dari beberapa produk lainnya (seperti Microsoft Visual C++, Visual C#, atau Visual J#), atau juga dapat diperoleh secara terpadu dalam Microsoft Visual Studio .NET. Bahasa Visual Basic .NET sendiri menganut paradigma bahasa pemrograman berorientasi objek yang dapat dilihat sebagai evolusi dari Microsoft Visual Basic versi sebelumnya yang diimplementasikan di atas .NET Framework. Peluncurannya mengundang kontroversi, mengingat banyak sekali perubahan yang dilakukan oleh Microsoft, dan versi baru ini tidak kompatibel dengan versi terdahulu.

Terdapat tiga buah versi Visual Basic yang dirilis hingga bulan Agustus 2007, yakni:

Visual Basic .NET 2002 (VB 7.0)
Versi pertama dari Visual Basic .NET adalah Visual Basic .NET 2002 yang dirilis pertama kali pada bulan Februari 2002. Visual Basic .NET 2002 merupakan sebuah bahasa pemrograman visual yang berbasis bahasa BASIC (sama seperti halnya Visual Basic 6.0, tetapi lebih disempurnakan dan lebih berorientasi objek), dan didesain untuk berjalan di atas Microsoft .NET Framework versi 1.0.
Versi 7.0 ini dirilis bersamaan dengan Visual C# dan ASP.NET. Bahasa C#, yang dianggap sebagai jawaban terhadap Java, mendapatkan perhatian yang lebih banyak dibandingkan dengan VB.NET yang kurang begitu banyak diulas. Hasilnya, sedikit orang di luar komunitas Visual Basic yang memperhatikan VB.NET. Versi pertama ini kurang mendapat sambutan yang bagus dari para programmer, dan pada saat itu, program berbasis Visual Basic 6.0 sedang marak-maraknya dibuat. Para programmer yang mencoba Visual Basic .NET untuk pertama kali akan merasakan bahwa Visual Basic .NET sangatlah berbeda dibandingkan dengan Visual Basic sebelumnya. Contoh yang paling mudah adalah runtime engine yang lebih besar 10 kali lipat dibandingkan Visual Basic 6.0, dan juga meningkatkan beban di memori.

Visual Basic .NET 2003 (VB 7.1)
Selanjutnya, pada bulan Maret 2003, Microsoft pun merilis lagi versi yang lebih baru dari Visual Basic .NET, Visual Basic .NET 2003. Versi ini berisi beberapa perbaikan dibandingkan dengan versi sebelumnya, dan aplikasi yang dibuatnya dapat berjalan di atas .NET Framework versi 1.1. Fitur yang ditambahkan adalah dukungan terhadap .NET Compact Framework dan mesin wizard upgrade VB6 ke VB.NET yang telah ditingkatkan. Peningkatan yang lainnya adalah peningkatan pada performa dan keandalan dari Integrated Development Environment (IDE) Visual Basic itu sendiri, dan juga runtime engine.
Visual Basic .NET 2003 tersedia dalam beberapa jenis cita rasa: Professional, Enterprise Architect dan Academic Edition. Khusus untuk Visual Basic .NET 2003 Academic Edition, versi tersebut didistribusikan secara gratis untuk beberapa sekolah di dalam setiap negara; versi Professional dan Enterprise Architect merupakan produk komersial.

Visual Basic 2005 (VB 8.0)
Setelah itu, Microsoft pun berkonsentrasi dalam mengembangkan Microsoft .NET Framework 2.0, dan tentunya alat bantu untuk membangun program di atasnya. Hingga pada tahun 2005, mereka pun merilis versi terbaru dari Visual Basic .NET, yang kali ini disebut dengan Visual Basic 2005 (dengan membuang kata ".NET"), bersama-sama dengan beberapa aplikasi pengembangan lainnya.
Untuk rilis 2005 ini, Microsoft menambahkan beberapa fitur baru, di antaranya adalah:


  • Edit and Continue Fitur ini sebelumnya terdapat di dalam Visual Basic, akan tetapi dihapus di dalam Visual Basic .NET. Dengan keberadaan fitur ini, para programmer dapat memodifikasi kode pada saat program dieksekusi dan melanjutkan proses eksekusi dengan kode yang telah dimodifikasi tersebut.
  • Evaluasi ekspresi pada saat waktu desain
  • Munculnya Pseudo-Namespace "My", yang menyediakan:
  • Akses yang mudah terhadap beberapa area tertentu dari dalam .NET Framework yang tanpanya membutuhkan kode yang sangat signifikan.
  • Kelas-kelas yang dibuat secara dinamis (khususnya My.Forms).
  • Peningkatan yang dilakukan terhadap konverter kode sumber dari Visual Basic ke Visual Basic .NET.
  • Penggunaan kata kunci (keyword) Using, yang menyederhanakan penggunaan objek-objek yang membutuhkan pola Dispose untuk membebaskan sumber daya yang sudah tidak terpakai.
  • Just My Code, yang menyembunyikan kode reusable yang ditulis oleh alat bantu Integrated Development Environment (IDE) Visual Studio .NET.
  • Pengikatan sumber data (Data Source binding), yang mampu mempermudah pengembangan aplikasi basis data berbasis klien/server.

Source : wikipedia
Read More

Minggu, 15 Oktober 2017

Tips memasang kode iklan google adsense


Selamat siang gaes, disini ada yang kesusahan gak pas lagi pasang kode iklan dari google adsense ?
atau error seperti gambar di bawah ini :


nah cara benerinnya gampang kok silahkan kalian semua ganti kode "async" dengan "async='async'" di jamin bisa :D tanpa error.

segitu aja tips siang ini, curhat dikit mimin lagi gk semangat nulis siang ini wkwkwk.

Terimakasih sudah berkunjung di blog kami :D
Read More

Sabtu, 14 Oktober 2017

Tips Mencegah SQL Injection PHP


ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mengatasi serangan SQL injection , kita bisa membuat script anti SQL injection dengan memanfaatkan fungsi bawan dari PHP yaitu mysql_real_escape atau mysql_real_escape_string. cara penggunaanya adalah sebagai berikut :

$id = mysql_real_escape_string($_GET['id']);

selain cara di atas, ada beberapa tips aplikatif yang bisa anda gunakan untuk mengamankan web anda dari serangan SQL injection, berikut ini tips nya :


  • Batasi panjang input box (jika memungkinkan), dengan cara membatasinya di kode program, jadi si cracker pemula akan bingung sejenak melihat input box nya gak bisa diinject dengan perintah yang panjang.
  • Filter input yang dimasukkan oleh user, terutama penggunaan tanda kutip tunggal (Input Validation).
  • Matikan atau sembunyikan pesan-pesan error yang keluar dari SQL Server yang berjalan.
  • Matikan fasilitas-fasilitas standar seperti Stored Procedures, Extended Stored Procedures jika memungkinkan.
  • Ubah “Startup and run SQL Server” menggunakan low privilege user di SQL Server Security tab.

Tools Yang Digunakan Untuk SQL Injection

Hanya sebagai pengetahuan saja tentang toosls yang bisa anda gunakan untuk melakukan uji coba keamanan aplikasi yang sedang anda kembangkan terkait masalah SQL inkection, berikut ini tools yang sering diguanakan :


  • BSQL Hacker adalah sebuah toold yang Dikembangkan oleh Portcullis Labs, BSQL Hacker adalah SQL injection yang di rancang untuk mengeksplor hampir seluruh jenis data base.
  • Havij adalah SQL Injection otomatis alat yang membantu penguji penetrasi untuk mencari dan mengeksploitasi kelemahan SQL Injection pada halaman web.


Sebenarnya masih banyak lagi tools yang bisa anda gunakan untuk ujicoba keamanan aplikasi yang sedang anda kembangkan dari serangan SQL injection.
Read More

Pengenalan SQL Injection PHP


SQL injection adalah jenis aksi hacking pada keamanan komputer di mana seorang penyerang bisa mendapatkan akses ke basis data di dalam sistem dengan memanfaatkan sebuah celah keamanan yang terjadi dalam lapisan basis data sebuah aplikasi yang tidak diproteksi dengan baik.


Cara yang digunakan oleh attacker sebenarnya sangat sederhana, yaitu penyerang berusaha memasukkan query yang tidak valid melalui field input ataupun melalui URL. Mengingat sederhananya teknik ini ada beberapa programmer yang terkadang mengabaikannya.

Cara Kerja SQL Injection
Pada umumnya sintak SQL yang sering dipakai pada proses developing atau pembuatan sebuah aplikasi adalah sintak yang termasuk dalam kategori perintah DML(Data Manipualtion Language) yakni INSERT, UPDATE dan DELETE. sebagai contoh misalnya kita punya sebuah web dengan URL seperti ini:

http://www.domain.com/index.php?id=10

perintah untuk menampilkan record dari skema URL seperti di atas biasanya adalah seperti ini :

select * from tblBerita where id = 10

maka pada penulisan sintak php akan menjadi seperti ini :

$SQL="select * from tblBerita where id = '".$_GET['id']."'";

pada proses eksekusi normal sintak tersebut, database server akan memberikan balikan hasil sesuai yang parameter yang dikirimkan. Namun bila kita memodifikasi parameter yang dikirim melalu url dengan sebuah karakter khusus yaitu single quote ( ‘ ) seperti ini :

http://www.website.com/index.php?id=10'

maka SQL query tersebut tidak akan bisa di eksekusi dan database server akan memberikan balikan berupa pesan error seperti berikut :

#1064 - You have an error in your SQL syntax; 
check the manual that corresponds to yourMySQL server version for the right syntax to use near ''' at line 1

karena dibalik layar, Query SQL yang di jalankan adalah seperti dibawah ini :

select * from tblBerita where id ='10''

Dan hal ini lah yang mejadi celah sebuah situs dan dengan mudah di eksploitasi dengan metode SQL Injection. apa lagi jika dengan menggunakan tools SQL ijection yang mempermudah kerjaan si hacker.

Next mimin akan memposting bagaimana cara mencegah SQL Injection :D

Terimakasih sudah berkunjung di blog kami :D
Read More

Selasa, 10 Oktober 2017

Penggunaan If else Pada Java NetBeans


Selamat siang menjelang sore gess, kali ini mimin Ahmad mau share tutorial lagi nih Tentang cara Pneggunaan if else pada netbean, bagi kalian yang belum tau Apa itu netbean bisa kalian baca artikelnya disini : http://www.bacakode.com/2017/10/apa-itu-netbeands.html

Oke langsung saja ikuti tutorial di bawah ini

Langkah - langkah

1.Buat project dan desain seperti gambar di bawah ini
2. sekarang kalian masukkan kodingnya dengan cara klik tombol Cek dan masukkan koding di bawah ini
int a,b;
a = Integer.parseInt(jTextField1.getText()); //mengkonvert data String ke Integer
b = 2%a;//proses pencarian sisa bagi
if(b==0){//statement true, jika sisa bagi = 0
  jLabel1.setText("Genap");//Atur jLabel1
}else{//jika sisa bagi tidak sama dengan 0,
  jLabel1.setText("Ganjil"); //atur jLabel1
}
setelah itu simpan dan jalankan programnya.
bagi kalian yang kesusahan atau tidak mengerti, silahkan tinggalkan komentar :D
dan bagi kalian yang ingin source codenya kalian bisa download lewat link di bawah ini.


Terimakasih telah berkunjung di blog kami :D
Read More

Login Form sederhana menggunakan NetBeans (tanpa database)


Selamat siang gess kali ini mimin Ahmad lagi lagi dan lagi ingin memberikan tutorial membuat login form sederhana dengan NetBeans, langsung saja ikuti langkah - langkahnya di bawah ya gess.

Tahap - Tahap

1. Buat desain seperti gambar dibawah ini.
Gambar 1.0 form login

2. Ketikkan koding berikut di tombol Login

Code :

String user,pass;
user = jTextField1.getText();
pass = jTextField2.getText();
        
if(user.equals("baca") && pass.equals("kode")){
 JOptionPane.showMessageDialog(null, "Login sukses !");
}else{
 JOptionPane.showMessageDialog(null, "Login Gagal");
}

Dan jalankan, masukkan usernamenya "baca" dan passwordnya "kode" (tanpa tanda kutip).

Selamat mencoba :D

Terimakasih sudah berkunjung di blog kami :D
Read More